Salut! Keterbatasan Fisik Tidak Mengalangi Pemain CS:GO Ini Mendapatkan Rank Legendary Eagle
Tidak hal terindah lainnya selain streaming kemarin CS: GO di Twitch oleh seorang streamer Adam "Loop" Bahriz. Bahriz lahir dengan kelainan genetik yang sangat langka yang disebut Hereditary Sensory dan Autonomic Neuropathy Type II (HSAN2) yang mengakitban dirinya memiliki gangguan sensor saraf.
Meski secara harfiah ia buta dan tuli, Loop telah mencapai peringkat Legendary Eagle di Counter-Strike: Global Offensive. Hebatnya lagi, ia sempat mencapai peringkat Global Elite pada masa keemasannya. Sebuah prestasi yang luar untuk seorang gamer yang memiliki keterbatasan.
Ketika bermain melalui situs third-party ESEA, ia mendapat beberapa kesan kurang mengenakan. Dia dibully secara verbal, dikucilkan (di mute), bahkan di kick karena tidak bermain dengan baik di 6 ronde pertama. "Sejujurnya, saya tidak mendapatkan respon yang sangat menyebalkan seperti itu, dimana seluruh tim mengintimidasi saya." ujarnya melalui postingan di sub forum Reddit. Setelah itu tiga pemain yang ditetapkan sebagai tersangka dibanned selama tiga hari.
ap, setelah kejadian tersebut jumlah viewer stream dia langsung meroket tajam dari 10 penonton menjadi lebih dari 1000 penonton. Melalui siaran yang ia lakukan selama 14 jam, Loop telah mendapatkan 3000 penonton dengan mengumpulkan sekitar USD 5.000 uang donasi. Pemain pro seperti Johannes "tabseN" Wodarz dari BIG dan Mohamad "m0e" Assad dari Echo Fox mengirim donasi sebesar USD 500.
"Aku tidak percaya ini terjadi, aku tidak akan pernah melupakan hari ini" ujar Loop melalui streamingnya. Pelajaran yang bisa diambil dari kisah tersebut adalah, keterbatasan fisik tidak akan bisa menghalangi untuk menggapai cita, walaupun dibully, hal itu bisa ditutupi dengan teman-teman dan orang lain yang tetap mendukung.
0 Response to "Salut! Keterbatasan Fisik Tidak Mengalangi Pemain CS:GO Ini Mendapatkan Rank Legendary Eagle"
Post a Comment