Kenapa Dota 2 Sangat Populer di Indonesia!


Game yang satu ini bisa dibilang salah satu game MOBA terpopuler di Indonesia. Ia adalah Dota 2, game MOBA yang awalnya hanyalah map mod dari game Warcraft III.

Berbeda dengan di negara lain, yang game League of Legends cenderung lebih populer, entah kenapa Dota 2 sangat populer dan dimainkan oleh berbagai kalangan di Indonesia. Kenapa? Mungkin 4 hal ini alasannya:

Karena GRATIS!

Di Indonesia, game yang gratis memang selalu jadi favorit para gamers. Semua itu tentu dikarenakan daya beli gamers Indonesia yang cenderung masih rendah. Dari banyak alasan lainnya, kami rasa alasan ini jadi alasan nomor satu kenapa Dota 2 populer di Indonesia.

Meski League of Legends juga gratis untuk dimainkan, namun kewajiban membeli hero jika ingin menikmati secara permanen mungkin jadi faktor LoL tak sebegitu ramai di Indonesia. Selain itu, ada juga alasan lain yang akan Dunia Games jelaskan pada poin-poin berikutnya.

Melanjutkan DotA Warcraft

Mau tak mau map modifikasi zaman Warcraft III, Defence of the Ancient, menjadi kontribusi utama atas populernya dua game MOBA ini, baik Dota 2 ataupun League of Legend.

Ketika DotA Warcraft III sudah jauh tertinggal dan muncul teaser Dota 2, para pemain DotA Warcraft tentu akan segera berpikir untuk berganti ke game tersebut. Terlebih tanpa ada banyaknya perubahan, membuat pemain DotA Warcraft mudah beradaptasi ke Dota 2.

Karena Warnet

Selain efek gratis, menurut kami hal lain yang membuat Dota 2 jadi populer adalah efek warnet. Banyaknya gamers Indonesia yang bermain ke warnet, membuat beberapa game yang tak sebegitu populer bisa meledak populer begitu saja karena efek member-get-member para penghuni warnet.

Semuanya tentu bermula dari satu dua orang bermain, lalu dilanjut dengan orang lain yang jadi penasaran dan ikut main juga.

Apalagi jika pemain satu game tertentu sudah ramai di suatu warnet, mereka yang tak main Dota 2 pun bisa jadi ikutan karena tak mau kalah dengan kawan satu warnet.

Lebih Dulu Muncul di Indonesia

Meski League of Legends sudah ada sejak tahun 2009, namun ketika itu League of Legends hanya dapat dimainkan pada server Amerika Serikat, Eropa, dan Korea Selatan.

Maka tak heran ketika itu, tak banyak gamers Indonesia tahu tentang kehadiran League of Legends. Baru pada tahun 2013 penerbit game kenamaan di Asia Tenggara, Garena, meluncurkan League of Legends Indonesia.

Melihat hal ini tentu tak aneh Dota 2 jadi lebih populer. Mengingat Dota 2 sudah dapat dimainkan di server Asia Tenggara sejak tahun 2009 meski masih dalam tahap Closed Beta.

Tidak Perlu Spec Berat

Faktor gratisnya kemudian didukung dengan spesifikasi yang tidak berat. Sama seperti memainkan Warcraft 3 dengan mod DoTA sekarang-sekarang ini, kamu nggak perlu punya PC yang bagus-bagus amat buat bisa mainin Dota 2.

Keuntungan yang jelas kamu bisa dapat dari memainkan game ringan jelas adalah kamu bisa meng-install-nya di mana saja. Lalu sering-sering main game yang enteng juga bikin kamu nggak begitu mengejar rilis game-game baru, jadi kamu bisa menabung untuk keperluan lainnya.

Minimum System Requirements:

Operating System: Windows XP, Vista or Windows 7
Processor: Intel Pentium 4 @ 3.0 GHz or AMD Athlon equivalent
RAM: 1 GB
Hard Disk: 4 GB of free space
Video Card: nVidia GeForce 7600 GS or ATI Radeon X1600 series
Sound Card: DirectX 9 Compatible
DirectX: Version 9.0c
Broadband Internet Connection

Recommended System Requirements:

Opearting System: Windows 7
Processor: Intel Core2Duo @ 3.0 GHz or AMD Athlon 64 X2 4800+
RAM: 2 GB
Video Card: 512MB, nVidia GeForce GT 240 or ATI Radeon 5670
Sound Card: DirectX 9 Compatible
DirectX 11


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Kenapa Dota 2 Sangat Populer di Indonesia!"

Post a Comment